Definisi virgin coconut oil (VCO) menurut APCC (Asian and Pacific Coconut Community) adalah minyak yang didapatkan dari daging buah kelapa yang segar yang berasal dari kelapa yang tua, diproses dengan cara mekanis dan secara alami, dengan tanpa atau menggunakan panas, yang tidak menyebabkan perubahan kandungan pada minyak. Sedangkan definisi yang dikeluarkan oleh PNS (Philippine National Standards) memperjelas bahwa VCO tidak dihasilkan melalui proses kimia RDB (refining, deodorizing, dan bleaching).
VCO dapat dimanfaatkan untuk keperluan pangan seperti minyak goreng, bahan margarin, dan mentega putih. Sutarmi dan Hartin (2005) menambahkan bahwa untuk mendapatkan manfaat bagi kesehatan, VCO bisa dikonsumsi secara langsung ataupun digunakan untuk menggoreng atau menumis makanan. Dengan struktur kimia asam lemak jenuh yang tidak memiliki double bond, VCO relatif tahan terhadap panas, cahaya, dan oksigen single sehingga memiliki daya simpan lama.
VCO selalu memiliki nilai bilangan asam, free fatty acid (FFA), angka tak tersaponifikasi, dan bilangan peroksida yang lebih rendah dibandingkan minyak kelapa biasa. Nilai bilangan asam, FFA, angka tak tersaponifikasi, dan bilangan peroksida VCO yang rendah menunjukkan bahwa produk ini lebih tahan terhadap ketengikan dibandingkan minyak kelapa biasa. Kualitas VCO sangat tergantung
Tabel 1. Standar Mutu Produk Virgin Coconut Oil
No | Karakteristik | Kandungan |
1. | Densitas relatif | 0.915 - 0.920 |
2. | Indeks bias pada 40oC | 1.4480 - 1.4492 |
3. | Kadar air (% wt. maks.) | 0.1 - 0.5 |
4. | Bilangan penyabunan | 250 - 260 min |
5. | Bilangan iod | 4.1 - 11.00 |
6. | Berat jenis pada 300 / 300C | 0.915 - 0.920 |
7. | Bilangan asam maksimal | 0.5 |
8. | Asam lemak bebas/FFA | < 0.5% |
9. | Bilangan peroksida | < 3 meq/kg minyak |
10. | Total Plate Count | < 10 cfu |
11. | Warna | jernih |
12. | Aroma dan Rasa | bebas dari rasa dan aroma asing serta tengik |
bagus sekali kak, tugas saya jadi terbantu nih :) semangatt terus bagi ilmunya yaa :)
BalasHapus